Friday, April 29, 2011

Test Ceria Anda Bagi Pemula

Berikut Percakapan Saya (Newbie) dengan om Fukego (expert) di kaskus

Originally Posted by mistervicks View Post
om fukego kapan dong test drive si ciprut
bingung nih mulai dari mana benerinnya :S

fukego :
test 1:
nyalain mesin > rem tangan aktif > masukin gigi 1 > lepasin pedal kopling mendadak tanpa melepaskan rem tangan > bila mesin gak langsung mati (ada jeda) then your clutch is busted for sure


Originally Posted by mistervicks View Post
berapa lama jeda normalnya??

Fukego:
immediate
begitu under load (masuk gigi 1 lalu lepas kopling mendadak) tapi tanpa nginjek gas harusnya mesin langsung mati...apalagi rpm stasioner ciprut kan gak tinggi


Originally Posted by mistervicks View Post
okey besok pagi di tes
this prob silly question
- tes ini untuk mengukur/menganalisa apa om?
- kalau langsung mati artinya apa ya?
- jika tidak langsung mati, itu kenapa dan apa yg harus dilakukan?
- rpm stasioner yg rendah / tinggi itu artinya apa?

tks sudah luangkan waktunya ya


fukego:
untuk mengetahui koplingnya masih pakem atau tidak

kalau langsung mati berarti kampas kopling masih pakem nempel ke flywheel

kalau tidak langsung mati berarti kampas kopling ada gejala selip

rpm stasioner terlalu rendah, sirkulasi oli bisa terganggu.
rpm stasioner tinggi, mesin bisa overheat kalau mobil lama berhenti dalam keadaan mesin menyala atau berjalan pelan.
rpm stasioner ciprut merah udah pas koq, soal getaran itu nanti kita liat lagi kira-kira apa penyebabnya
bisa karena ada misfiring
bisa karena ada masalah di sekitar kopling

------

anda mengeluhkan pedal kopling yang harus ditekan dengan extra effort, dan mekanik bengkel pernah bilang release bearing harus diganti.

karena release bearing (throw-out bearing/dek laher) dan mekanisme lever/pengungkitnya memang terhubung langsung dengan pedal kopling,
maka kalau pedal terasa bermasalah kecurigaan langsung mengarah ke situ.

tapi beberapa kali saya alami, ternyata kabel koplingnya yang melar, udah waktunya diganti tapi gak diganti juga undefined


Originally Posted by mistervicks View Post
tadi pagi jantung saya ampir copot ciprut kayak mau loncat,
Test 1 selesai dengan hasil langsung mati mesinnya.
Next test?
Originally Posted by fukego View Post
tes jalan dikit...persneling di posisi 5, lepaskan kopling perlahan-lahan, pedal gas jangan ditekan.

kalau masih beringsut-ingsut jalan dan tidak mati berarti kampas kopling bagus,

dan keluhan anda (pedalnya berat sekali) penyebabnya adalah mekanisme clutch release (entah diafragma, lever, bearing, atau bahkan cuma kabel koplingnya)

kapan ya bisa kucoba test drive? lagi ribet nih sekarang, you know lah.


kalau mau diobatin kayaknya tetep turun mesin, oom.
tidak cukup ruang untuk melepas bell housing bila mesin masih duduk manis di engine bay yang imut itu.


Originally Posted by mistervicks View Post
oke test berikutnya dicoba sore ini
hari sabtu or minggiu ini ada rencana survey buat kopdar mei
ikut gak om siapa tau bisa test drive


oiya kemaren saya tes masuk gigi 5 dan kopling dilepas perlahan, hasilnya si ciprut ngga mau berenti om, jalan terus, nah itu gimana ?

Spesifikasi Daihatsu Ceria





Saturday, April 23, 2011

Kepengurusan Ceria Club Indonesia

Kepengurusan CCI atau Ceria Club Indonesia dibentuk secara resmi pada 11 Desember 2004 bertempat di Daihatsu Astra International, Sunter, Jakarta. Setelah sebelumnya sejak 15 Februari 2002 para pengguna Daihatsu Ceria hanya tergabung di milis. Dan pendirian ini berdasar pada kekeluargaan, bertujuan menggalang kebersamaan, kekompakan seluruh pemakai the real city car, Daihatsu Ceria, di Indonesia.

Dengan adanya CCI tentunya memberikan berbagai manfaat bagi para member yang bergabung, dari mulai member berusia 18 tahun sampai 61 tahun bersama-sama mempererat silaturahmi dan rasa kekeluargaan, saling asih-asah-asuh antar pemakai mobil Daihatsu Ceria.

Mari bergabung di CCI bersama 447 member lainnya, untuk berbagi informasi sesama pengguna otomotif pada umumnya; dan pengguna mobil Daihatsu Ceria pada khususnya. Diskusi seputar kendaraan, toko spare part, bengkel rujukan, pernak pernik, beserta permasalahan dan alternatif pemecahan masalah tersebut.

Untuk informasi mengenai CCI dapat menghubungi:

daihatsu_ceria-owner@yahoogroups.com

Atau langsung bergabung di milis:

Daihatsu_ceria@yahoogroups.com

Salam Ceria,
 2011-2012
Ketua:
Jaja Subagja - jsubagja@ymail.com
Wakil Ketua:
Yudi Gumilar - myudig@yahoo.com
Sekretaris:
Erlangga EP - angga.ceria@ymail.com
Bendahara:
Anissa - nicong_1303@yahoo.com

Bengkel Rekomendasi Daihatsu Ceria

Jakarta : Belum ada data
Bogor: Belum ada data
Tanggerang: Belum ada data
Bekasi: Belum ada data

bagi yang bersedia konstribusi dapat mengirimkan email ke mr.vicks@gmail.com

Toko Penjual Spare Part Ceria:

Lokasi Atrium

Champion Motor (Daihatsu), A.01, 3867856
Indonesia Jaya (Daihatsu), A.39, 3516429
Jaya Motor (Daihatsu), A.49, 3523755
Jayapura Motor (Daihatsu), C.26, 3523742
King's Daihatsu, C.15, 3847889
Kusuma Motor (Daihatsu), A.12A, 3516177
New Apollo Motor (Daihatsu), B.10, 3523749
Palapa Motor (Daihatsu), A.18, 3516184
Palapa Sakti Motor (Daihatsu), A.60, 3523771
Saga Motor (Daihatsu), A.68, 3846955
Sarana Motor (Daihatsu), C.76, 3523744
Serimpi Motor (Daihatsu), C.72, 3516453
Sri Wijaya (Daihatsu), C.65, 3847424
Sumber Jaya Makmur (Daihatsu), B.28, 3848569
Sumber Jaya Sakti (Daihatsu), A.09, 3516178
Toko 74 (Daihatsu), blok E 103 lt 5 dpn jony andrean, 3867863
Wijaya Motor (Daihatsu), C.58, 3516434
Apollo motor di kelapa gading (telp. 4520903)

MASALAH BUNYI-BUNYIAN PADA RODA CERIA


Sore Ceria-ers...

sabtu kemarin saya sempatkan utk ngecek bunyi2an yang selama ini kita duga berasal dari roda dan sekitarnya. jadilah saya ke bengkel, mengemukakan pendapat saya dan mulai deh si merah dibongkar. ban depan semua dibuka, dicek roda dan karet2nya, ternyata aman.... malah shock-breaker (nulisnya bener ngga ya) dan as support yg kena :( pantesan ngga nyaman klo bawa si merah.
dan bunyi2an itu ternyata muncul krn karet stabil yg udah longgar, digantilah karet stabil itu, bodohnya saya ngga sempat di foto :(  harga utk karet stabil itu (4 atau 5 pcs) hanya 125rb dan ongkos pasangnya 100rb, utk as support dan shock breaker masih diakali dan sembari menunggu spare-part, hasilnya bunyi2an itu hilang *horeeeee*

kesimpulan : bunyi2an itu ngga selamanya berasal dari tie rod atau ball joint, bisa juga dari karet stabil yg sudah aus.
moga info ini membantu


salam,
devy

Yudi Gumilar
 to daihatsu_ceria
               
show details 12/22/10
               
Kang, support ternyata bisa diganti karetnya aja ya? Bisa lebih murah tuh jadinya.
Mengenai suara bletak kyk metal beradu, saya ga setuju klo sebabnya dari support. Klo diliat dari deket di seputaran kaki2 bawah, suara metal beradu menurut saya asalnya dari karet2 atau bushing2 yg sudah aus. Karena aus, ukuran bushing2 tersebut jadi tipis (kalau parah malah ancur), sehingga fungsi meredam getaran logam2 yang saling berhubungan menjadi berkurang, sehingga akhirnya keluar bunyi bletak atau "klang" seperti metal beradu saat ketemu jalan yg bergelombang.
Anyway, it's just my opinion.

Yudi Gumilar
Silver KX 2004, B8066UJ, 0811128121
Powered by Telkomsel BlackBerry®

KONSUMSI BBM CERIA


Dadang Nawantoro
 to daihatsu_ceria

Saking seringnya hal ini dibahas, silakan baca juga thread berikut:
http://autos.groups.yahoo.com/group/daihatsu_ceria/message/15557
http://autos.groups.yahoo.com/group/daihatsu_ceria/message/15484
http://autos.groups.yahoo.com/group/daihatsu_ceria/message/13288
http://autos.groups.yahoo.com/group/daihatsu_ceria/message/13223

Bagian #1 ini belum membahas aspek teknis...

---- PERTAMA ----
Sebelumnya silakan pikirkan hal-hal sederhana berikut ini:
1- Berapa lama rata2 mobil Anda kendarai dalam sehari? Berapa rata2 jarak tempuhnya?
2- Bagaimana cuaca di luar saat di perjalanan?
3- Berapa lama mobil berada di parkiran (berhenti) dalam sehari?
4- Bagaimana cuaca selama berhenti (parkir)?
5- Seberapa sering Anda mengisi full tank?
6- Seberapa sering terjadi bensin meluber saat isi full?
7- Apakah Anda tipe pengendara agresif? defensif?
8- Jika rute Anda adalah rute macet, apakah Anda mencoba cari jalan lain yang lebih lancar?

Menurut saya pribadi, hal-hal di atas jauh lebih besar pengaruhnya dalam hal "membuang bensin sia-sia".

---- KEDUA ----
Bicara soal hitung2an konsumsi bensin..
Ini menarik... Soalnya saya suka ketawa sendiri kalo baca liputan di media soal konsumsi BBM. Semua hasil angkanya adalah "irit dengan syarat".

Salah satu majalah otomotif pernah dikomplen pembeli salah satu mobil sejuta umat soal hasil liputan konsumsi bahan bakar karena mobilnya jauh lebih boros. Beliau sampai melapor ke YLKI. Pada akhirnya, si pemilik diajak tes bareng dan hasilnya mobil dia justru sedikit lebih irit daripada hasil tes wartawan.

Apa yang bisa kita petik dari cerita di atas?
Setidaknya kita harus mencoba memahami karakteristik mobil kita dan memenuhi "syarat yang diminta" saat tes dilakukan... Tentu saja tidak mudah.... Jika Anda merasa mobil Anda lebih boros, cara yang lebih fair untuk mengetahui pengaruh driving style adalah tukar pakai dengan mobil yang di-klaim lebih irit.

---- KETIGA ----
Bicara soal metode hitung konsumsi bensin,
Misal jarak tempuh 20 km, trus dihitung habis 1.50 liter. Silakan pikirkan hal-hal berikut:
1- Bagaimana mendapatkan angka 1.50 liter? Pakai gelas ukur? Pakai meter pompa bensin?
2- Tahukah Anda seberapa "pas" akurasi meter pompa SPBU Pasti Pas?
3- Kebanyakan meter bensin SPBU akurasinya 0.01 liter. Tahukah Anda seberapa banyak sih 0.01 liter? Setetes?
4- Yang benar 1.50 liter ato 1.60 liter? ato 1.55 liter?
5- Mana yg lebih valid, 1.50 liter per 20 km atau 7.50 liter per 100 km? 1.55 liter per 20 km atau 7.55 liter per 100 km?

Semoga pertanyaan2 di atas memberikan gambaran apakah angka 1:10 cukup berbeda dengan 1:15. Semoga juga lebih menggambarkan berapa total uang yang kita habiskan selama sehari, sebulan atau setahun.

Opini pribadi saya,
konsumsi bensin 1:10 Ceria jauh lebih irit di kantong daripada 1:10 mobil sejuta umat...

Silakan dikomentari...
Bagian #2 menyusul...

Dadang

Tulisan ini kelanjutan dari Bagian #1:
http://autos.groups.yahoo.com/group/daihatsu_ceria/message/19265

Kali ini saya mencoba mengajak memahami spesifikasi teknis mobil imut kita tercinta... Silakan liat data terlampir. Saya coba bahas yang kurang lebih yang akan punya relevansi dengan konsumsi BBM.

---- WEIGHT ----
- Kerb Weight adalah berat kendaraan tanpa penumpang dan tanpa barang (bagasi), tapi dengan bahan bakar full.
- Gross Vehicle Weight adalah berat total kendaraan (dengan penumpang)

Jadi Gross - Kerb = loading capacity (kemampuan membawa beban).
Berdasarkan data maka loading capacity Ceria berkisar 345 kg (KX) sampai dengan 380 kg (KL).

---- BORE & STROKE ----
- Bore adalah diameter lubang silinder
- Stroke adalah jarak main piston (displacement).

Kapasitas mesin (cc) = 3.14 x (Bore/2)^2 x Stroke x jumlah silinder
Jadi kapasitas mesin Ceria kita,
= 3.14 x (66.6/2)^2 x 81 x 3
= 846534 mm3 = 846.5 cm3 = 846.5 cc (dibulatkan jadi 850 cc)

Bahasan lebih lanjut rencananya akan saya ulas di tulisan lain soal "Engine Performance".

---- POWER dan TORQUE ----
Saya juga akan bahas lebih detil di bagian lain, soalnya ini cukup rumit. Sementara ini silakan pahami definisi di bawah ini:
- Torque lebih berguna saat akselerasi
- Power lebih berguna untuk top speed

Power (dalam satuan "hp") = (Torque dalam satuan "lb.ft" x RPM ) / 5252

hp = horsepower = Pferdestärke (ps)

untuk Ceria kita berarti:
- Torque-nya maksimum (6.4 kg.m) dicapai pada 3200 rpm
- Power maksimum (37 ps) dicapai pada 5500 rpm

Saya coba buatkan simulasi kurva Torque - Power untuk mobil imut kita tercinta. Untuk sementara silakan dinikmati dulu :)

---- GEAR RATIO ----
Silakan cermati angka-angka di data teknis pada bagian "Transmission". Bayangkan gear sepeda Anda. Anggap ayunan kaki pada gear depan adalah putaran mesin.

- Angka >1 berarti putaran mesin lebih tinggi daripada putaran yang akan ditransfer ke roda (masih di dalam gearbox). Anggaplah kita pake gir belakang dengan jumlah gigi lebih banyak daripada gir depan. Ini berguna saat akselerasi (dan tentunya untuk jalan menanjak).
- Angka <1 berarti kita pake untuk ngebut... :)
- "Final reduction gear ratio" artinya hitungannya dibandingkan dengan putaran aktual yang ditransfer ke roda.

Secara hitungan matematis, maka Ceria kita bisa ngebut sampai 166 km/jam. Tentu saja dengan catatan tidak ada "loss" (misal gaya gesek, tahanan angin, dll.) dan rela mesin meronta-ronta hehehe...

Dari angka-angka itu juga, untuk jarak tertentu, saya berani jamin mobil imut kita lebih cepat akselerasinya daripada mobil sejuta umat (hehehehe.... no offense lho).

Saya akan bahas lebih detil di tulisan lain soal "Engine Performance" (semoga masih semangat).

----

OK sementara ini dulu...
akan dilanjutkan ke Bagian #3 yang lebih hot :)

Dadang